Dahulu, kalau mau enak makan pie susu mesti titip teman yang ke Bali atau pesan ke anggota keluarga yang ke Bali. Sebagai salah satu camilan manis kesukaan semua anggota keluarga, tak afdol rasanya bila tidak belajar membuat sendiri. Ini juga menjadi andalan saya saat ada kumpul keluarga atau teman dirumah. Bisa juga untuk camilan ketika arisan, pengajian, atau saat kajian dirumah.
Biasa mengolah pie dengan resep andalan. Kali ini penasaran dengan resep Mbak Erlyn Bukhori yang simple. Dan, setelah trial mencoba mengolah resepnya, hasilnya enaaak… recomendedlah. Terimakasih Mbak Erlyn, resepnya. Ini resep saya kedua ya untuk cookies communitas Bali spesial punya Mbak. Senang punya andalan resep pie yang lain yang sama enaknya seperti yang biasa saya buat.
Cara Membuat
-
Siapkan semua bahan. Membuat lulit pie : dslam wadah satukan: terigu, margarine plus butter, gula halus, kuning telur, dsn gula halus. Aduk dengan spatula hingga adonan menjadi berbulir.
-
Siapkan cetakan pie. Cetak adonan ke cetakan. Lakukan hingga selesai. Lalu tusuk2 dasar adonan dalam cetakan pie agar kulit pie tidak mengembang.
-
Masukkan semua bahan filling, nyalakan api dengan api kecil cenderung sedang. Aduk2 terus dengan perlahan hingga mengental. Matikkan kompor, namun aduk terus hingga uap panas menghilang. Saring bahan filling agar tidak ada yang menggumpal. Sisihkan.
-
Panaskan oven pada suhu 150 derajat celcius selama 10 menit. Selama menunggu oven panas, masukkan bahan filling ke cetakan pie hingga 3/4 dari bahan kulit. Bila sudah panas masukkan pie dalam oven. Panggang pie selama 20 menit atau sesuai dengan oven masing2. Keluarkan pie dari oven.
-
Angin2kan pie di cooling rack hingga dingin. Pie siap disantap. Namun bila pie untuk buah tangan silaturahim atau untuk disajikan sebagai camilan arisan, kumpul keluarga atau pengajian, dimasukkan ke paper cup lalu masukkan lagi dalam plastik mika dan diberi stapler. Lakukan hingga selesai.
Apakah kamu sudah membuat resep ini? Bagikan foto hasil kreasimu!