Salah satu kuliner khas Banyuwangi, Rujak Soto. Kalau di sana, Rujak Soto biasanya disajikan dengan es temulawak.
Rujak Soto merupakan paduan antara rujak dengan soto, bisa soto daging sapi atau soto babat. Bahkan ada yang menggunakan soto ayam atau soto ceker. Dan kali ini sotonya saya pakai kaldu dan daging ayam.
Konon, Rujak Soto melambangkan keragaman dan kekayaan budaya Banyuwangi. Terlihat dalam satu mangkuk Rujak Soto, ada beragam bahan lokal yang disajikan.
Pertama kali banget nih nyobain rujak soto ini. Rasanya? Unik dan khas banget, ada rasa soto sekaligus rasa rujak dengan aneka sayuran dan aroma petisnya yang menonjol. Must try!
Cara Membuat
-
Dalam panci, rebus air bersama ayam (rebusan kedua).
Dalam wajan, tumis bumbu halus soto hingga harum. Masukkan serai, lengkuas, dan daun jeruk. Tumis hingga bumbu matang.
-
Tuang bumbu tumis ke dalam panci rebusan ayam.
Tambahkan semua seasoning. Setelah mendidih, masukkan seledri dan daun bawang. Tes rasa lalu angkat.
-
Ulek halus bumbu rujak, boleh di blender ya. Tes rasa.
Tuang ke dalam mangkuk, aduk rata.
-
Rebus tauge dan kangkung sebentar saja. Angkat dan tiriskan.
Goreng tempe dan tahu, angkat dan tiriskan. Potong² tahu dan tempe.
-
Penyajian: Dalam mangkuk, tata lontong, tempe, tahu, kangkung, tauge, dan ayam goreng.
Siram dengan kuah soto panas dan bumbu rujak.
Beri telur rebus, kerupuk, serta taburan bawang merah goreng dan seledri.
-
Rujak Soto Khas Banyuwangi siap disajikan ❤️❤️.